Para lulusan Ilmu Komunikasi dari Program Studi Jurnalistik
banyak dibutuhkan oleh berbagai industri media massa, seperti televisi,
surat kabar, radio, dan media online.
Posisi-posisi itu antara lain sebagai wartawan, reporter,
presenter, script writer, dan fotografer. Para lulusan Humas juga tengah
dibutuhkan berbagai perusahan dan lembaga pemerintahan, baik sebagai
praktisi kehumasan, public relations officer (PRO), negosiator
(lobiest), maupun diplomat.
Orientasi Karier Lulusan Komunikasi
Bidang Jurnalistik
Dalam konstelasi industri media massa yang kian berkembang, sarjana
Jurnalistik memiliki prospek yang sangat cerah. Karena itu, maka muatan
kurikulum perkuliahan diarahkan dan diorientasikan pada penguasaan
teori sekaligus memiliki kemampuan teknis sebagai tenaga profesional
yang handal dan berakhlakul karimah di bidang media massa.
Posisi-posisi penting yang tengah menantinya, di antaranya sebagai
ilmuwan (dosen, peneliti, dan analis), praktisi media (wartawan,
reporter, editor, redaktur, kolomnis, penyiar radio, presenter televisi,
dan jurnalis online), dan profesi lainnya seperti diplomat,
negosiator, dan trainer.
Bidang Hubungan Masyarakat
Sarjana Hubungan Masyarakat, juga memiliki prospek yang tidak kalah
cerahnya. Penguasaan teori yang mumpuni dan kemampuan teknis yang
memadai menjadi fokus utama kurikulum perkuliahan.
Para mahasiswa dididik menjadi tenaga profesional yang handal di
bidangnya, dan berakhlakul karimah. Karier strategis kelak, antara lain
sebagai ilmuwan, baik sebagai dosen, peneliti, maupun analis.
Karier lainnya sebagai tenaga profesional dan praktisi kehumasan
seperti Public Relations Officer, Manajer Humas, Diplomat, Manajer
TV/Radio/Iklan, Produser Acara Seremonial, Pengarah Acara (Announcer),
Presenter/MC, Campaign Strategist, Speech Writer, Event Organizer, dan
Negosiator
Tidak ada komentar:
Posting Komentar